Love Indonesia
My School JOB ( Biologi)
A. Peranan bakteri bagi kehidupan manusia
o) Bidang lingkungan
Bakteri tersebut menguraikan protein,
karbohidrat
dan senyawa organik lain menjadi CO2,
gas amoniak, dan senyawa-senyawa lain yang lebih sederhana. Contoh bakteri
saprofit antara lain Proteus dan Clostridium. Tidak hanya berperan sebagai pengurai senyawa
organik, beberapa kelompok bakteri saprofit juga merupakan patogen
oportunis. Frankia alni, salah satu bakteri pengikat N2 yang
berasosiasi dengan tanaman membentuk bintil akar. Bakteri nitrifikasi adalah kelompok bakteri yang mampu
menyusun senyawa nitrat dari senyawa amonia yang pada umumnya berlangsung
secara aerob di dalam tanah. Kelompok bakteri ini bersifat kemolitotrof. Nitrifikasi terdiri atas dua tahap yaitu
nitritasi (oksidasi amonia (NH4) menjadi nitrit (NO2-))
dan nitratasi (oksidasi senyawa nitrit menjadi nitrat (NO3)). Contoh bakteri yang mampu melakukan metabolisme ini
adalah Pseudomonas stutzeri,
Pseudomonas aeruginosa, and Paracoccus denitrificans. Bakteri
nitrogen adalah kelompok bakteri yang mampu mengikat nitrogen
(terutaman N2) bebas di udara dan mereduksinya menjadi senyawa
amonia (NH4) dan ion nitrat (NO3-) oleh
bantuan enzim nitrogenase. Kelompok
bakteri ini biasanya bersimbiosis dengan tanaman kacang-kacangan
dan polong untuk membentuk suatu simbiosis mutualisme berupa nodul atau bintil akar
untuk mengikat nitrogen bebas di udara yang pada umumnya tidak dapat digunakan
secara langsung oleh kebanyakan organisme. Secara umum,
kelompok bakteri ini dikenal dengan istilah rhizobia, termasuk di
dalamnya genus
bakteri Rhizobium, Bradyrhizobium, Mesorhizobium, Photorhizobium,
dan Sinorhizobium. Contoh bakteri nitrogen yang hidup
bersimbiosis dengan tanaman polong-polongan yaitu Rhizobium
leguminosarum, yang hidup di akar membentuk nodul atau
bintil-bintil akar.
o) Bidang pangan
Beberapa
makanan hasil fermentasi dan mikroorganisme yang berperan:
No.
|
Nama produk atau makanan
|
Bahan baku
|
Bakteri yang berperan
|
1.
|
Yoghurt
|
Susu
|
|
2.
|
Mentega
|
Susu
|
|
3.
|
Terasi
|
Ikan
|
|
4.
|
Asinan
buah-buahan
|
buah-buahan
|
|
5.
|
Sosis
|
Daging
|
|
6.
|
Kefir
|
Susu
|
o) Bidang kesehatan
Beberapa
bakteri yang menghasilkan antibiotik adalah:
- Streptomyces griseus, menghasilkan antibiotik streptomycin
- Streptomyces aureofaciens, menghasilkan antibiotik tetracycline
- Streptomyces venezuelae, menghasilkan antibiotik chloramphenicol
- Penicillium, menghasilkan antibiotik penisilin
- Bacillus polymyxa, menghasilkan antibiotik polymixin.
o) Dekomposisi
Dekomposisi
jasad makhluk hidup dimulai oleh bakteri yang hidup di dalam tubuh manusia,
dimulai dari jaringan-jaringan otot. Proses ini
dipercepat saat tubuh telah dikuburkan. Reaksi pertama dalam dekomposisi ini
adalah hidrolisis protein oleh protease membentuk asam amino. Selanjutnya, asam amino akan diubah menjadi asam asetat,
gas hidrogen, gas nitrogen, dan karbon dioksida
sehingga pH lingkungan akan turun menjadi 4-5. Reaksi ini dilakukan oleh bakteri acetogen.
Pada tahap akhir, semua senyawa tersebut diubah menjadi gas metana
oleh metanogen.
B. Bakteri yang merugikan
Bakteri perusak makanan:
1. Clostridium botulinum, menghasilkan racun botulinin, seringkali terdapat pada makanan kalengan
2. Pseudomonas cocovenenans, menghasilkan asam bongkrek, terdapat pada tempe bongkrek
3. Leuconostoc mesenteroides, penyebab pelendiran makanan
Bakteri penyebab penyakit pada manusia:
1. Salmonella typhosa = Tifus
2. Shigella dysenteriae = Disentri basiler
3. Vibrio comma = Kolera
4. Haemophilus influenza = Influensa
5. Diplococcus pneumoniae = Pneumonia
6. Mycobacterium tuberculosis = TBC paru-paru
7. Clostridium tetani = Tetanus
8. Neiseria meningitis = Meningitis (radang selaput otak)
9. Neiseria gonorrhoeae = Gonorrhaeae (kencing nanah)
10. Treponema pallidum = Sifilis atau Lues atau raja singa
11. Mycobacterium leprae = Lepra (kusta)
12. Treponema pertenue = Puru atau patek
Bakteri penyebab penyakit pada hewan:
1. Brucella abortus = Brucellosis pada sapi
2. Streptococcus agalactia = Mastitis pada sapi
3. Bacillus anthracis = Antraks
4. Actinomyces bovis = Bengkak rahang pada sapi
5. Cytophaga columnaris = Penyakit pada ikan
Bakteri penyebab penyakit pada tumbuhan:
1. Xanthomonas oryzae = Menyerang pucuk batang padi
2. Xanthomonas campestris = Menyerang tanaman kubis
3. Pseudomonas solanacaerum = Penyakit layu pada famili terung-terungan
4. Erwinia amylovora = Penyakit bonyok pada buah-buahan
1. Clostridium botulinum, menghasilkan racun botulinin, seringkali terdapat pada makanan kalengan
2. Pseudomonas cocovenenans, menghasilkan asam bongkrek, terdapat pada tempe bongkrek
3. Leuconostoc mesenteroides, penyebab pelendiran makanan
Bakteri penyebab penyakit pada manusia:
1. Salmonella typhosa = Tifus
2. Shigella dysenteriae = Disentri basiler
3. Vibrio comma = Kolera
4. Haemophilus influenza = Influensa
5. Diplococcus pneumoniae = Pneumonia
6. Mycobacterium tuberculosis = TBC paru-paru
7. Clostridium tetani = Tetanus
8. Neiseria meningitis = Meningitis (radang selaput otak)
9. Neiseria gonorrhoeae = Gonorrhaeae (kencing nanah)
10. Treponema pallidum = Sifilis atau Lues atau raja singa
11. Mycobacterium leprae = Lepra (kusta)
12. Treponema pertenue = Puru atau patek
Bakteri penyebab penyakit pada hewan:
1. Brucella abortus = Brucellosis pada sapi
2. Streptococcus agalactia = Mastitis pada sapi
3. Bacillus anthracis = Antraks
4. Actinomyces bovis = Bengkak rahang pada sapi
5. Cytophaga columnaris = Penyakit pada ikan
Bakteri penyebab penyakit pada tumbuhan:
1. Xanthomonas oryzae = Menyerang pucuk batang padi
2. Xanthomonas campestris = Menyerang tanaman kubis
3. Pseudomonas solanacaerum = Penyakit layu pada famili terung-terungan
4. Erwinia amylovora = Penyakit bonyok pada buah-buahan